CERITAMEDAN.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengadakan Debat Pertama Calon Presiden peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden pada Selasa (12/12/2023).
Selama pelaksanaan debat yang berlangsung kurang lebih 4 jam, berdasarkan laporan Drone Emprit, Capres nomor urut 1, Anies Baswedan, paling banyak jadi topik percakapan di media sosial yang dalam hal ini, Drone Emprit menganalisa kata kunci di X (dulunya Twitter).
Temuannya, Anies menguasai 48.418 percakapan sepanjang debat atau 44%. Selanjutnya disusul capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang menghimpun 40.018 percakapan atau 36%.
Terakhir, capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang diperbincangkan sebanyak 21.775 kali atau 20%, dikutip dari akun X pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi, Rabu (13/12/2023).
Pernyataan itu disampaikan Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM), Zaenur Rohman, saat diminta menanggapi para capres.
Prabowo sebagai capres nomor urut 2 menyampaikan janjinya memberantas korupsi sampai ke akar dengan berapi-api. Namun, ia tidak memberikan contoh konkrit persoalan pemberantasan korupsi.
Sementara, capres nomor urut 3, Ganjar menyebut pemberantasan korupsi tidak bisa diberantas hanya menggunakan kata-kata. la lantas mencontohkan bagaimana calon wakilnya, Mahfud MD banyak mengusut kasus korupsi dalam kapasitasnya sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, Keamanan (MenkoPolhukam).
Pemilihan presiden adalah momen penting dalam demokrasi sebuah negara. Calon-calon presiden diharapkan memiliki pemikiran dan visi yang jelas serta mampu memimpin negara dengan baik.
Salah satu cara untuk mengetahui seberapa siap calon presiden dalam memimpin negara adalah dengan mengadakan debat capres. Debat capres adalah acara di mana para kandidat presiden bertemu dan berdebat tentang berbagai topik yang relevan dengan pemilihan presiden.
Debat ini biasanya disiarkan di televisi, dan merupakan salah satu cara bagi kandidat untuk berkomunikasi dengan pemilih dan memperkenalkan diri mereka serta rencana visi dan misi mereka untuk memimpin negara.
Biasanya calon presiden akan diberikan waktu 2 menit untuk berbicara mengenai visi misinya.
Debat kali ini dibagi menjadi 6 segmen yaitu mengangkat topik pemerintahan, hukum HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, serta peninngkatan layanan publik dan kerukunan warga.
Dan diduga debat pertama ini ia meyakini memori Prabowo muncul kembali kala Anies mendesaknya soal langkah untuk tidak menjadi oposisi. la menyinggung setiap politisi sejatinya memiliki jasa dari sosok lain hingga bisa berada di posisi sekarang.
“Pada momen ucapan ‘Mas Anies.. Mas Anies..’ itu mungkin semalam memori Pak Prabowo sesaat berputar kembali ke masa beberapa tahun lalu. Ketika Mas Anies datang kemudian beliau memberi dukungan penuh maju jadi Gubernur DKI dan jadi. Karena tiap kita para politisi ini sebenarnya punya moment perjalanan historisnya sendiri-sendiri dimana kita dibantu orang lain kemudian bisa sampai di titik ini,” ucapnya.
Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyebut capres nomor urut 2 Prabowo Subianto diserang ‘habis habisan’ oleh Anies Baswedan di debat perdana Pilpres 2024. Jansen menyebut Prabowo sempat merasa kaget dengan Anies yang dulunya didukung.
“Tak terbayang mungkin oleh Pak Prabowo, Mas Anies Baswedan ‘menyerangnya’ habis-habisan semalam. Oleh orang yang dia dukung, angkat, bahkan mungkin biayai setelah sempat beberapa waktu terbuang’ atau di reshuffle dari kabinet,” kata Jansen dalam akun media sosial X, seperti dilihat, Rabu (13/12/2023).
Jansen telah mengizinkan pernyataannya untuk dikutip. “Kemudian beliau dukung dan jadikan Gubernur Dan sekarang menjadi sangat terhormat. Bahkan sejarah kemudian mencatat hari ini menjadi salah satu calon Presiden,” sambungnya.
Ia meyakini memori Prabowo muncul kembali kala Anies mendesaknya soal langkah untuk tidak menjadi oposisi. la menyinggung setiap politisi sejatinya memiliki jasa dari sosok lain hingga bisa berada di posisi sekarang.
“Pada momen ucapan ‘Mas Anies. Mas Anies..’ itu mungkin semalam memori Pak Prabowo sesaat berputar kembali ke masa beberapa tahun lalu. Ketika Mas Anies datang kemudian beliau memberi dukungan penuh maju jadi Gubernur DKI dan jadi. Karena tiap kita para politisi ini sebenarnya punya moment perjalanan historisnya sendiri-sendiri dimana kita dibantu orang lain kemudian bisa sampai di titik ini,” ucapnya.
Jadi kita sebagai masyarakat harus adil dalam memilih agar indonesia bisa menuju indonesia yang makmur dan bebas dari korupsi (13/12/2023).***(CM/Sofia Nabila)
Cerita Medan
